Lampung Timur,(tribun terkini.id)-Pemerintah kabupaten Lampung Timur melalui dinas kesehatan mengadakan kegiatan Pertemuan persiapan pemberian makanan tambahan lokal sebagai Upaya penurunan dan pencegahan  Stunting di Kabupaten Lampung Timur Tahun 2023.
Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Rumah makan Salma yang berlokasi di sukadan Ilir kecamatan Sukadana Lamtim.pada hari jum’at (18/12/2023).
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Timur dr. Satya Purna Nugraha dalam pertemuan tersebut dia mengatakan ini merupakan persiapan pemberian makanan tambahan makanan local bagi balita gizi kurang dan ibu hamil KEK  menyampaikan  “Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berbahan pangan lokal merupakan  salah satu strategi penanganan masalah gizi pada Balita dan ibu hamil.
Kegiatan PMT tersebut perlu disertai dengan edukasi gizi dan kesehatan untuk  perubahan perilaku misalnya dengan dukungan pemberian ASI, edukasi dan  konseling pemberian makan, kebersihan serta sanitasi untuk keluarga.
Kegiatan PMT berbahan pangan lokal diharapkan dapat mendorong  kemandirian pangan dan gizi keluarga secara berkelanjutan. Indonesia  merupakan negara terbesar ketiga di dunia dalam keragaman hayati.
Hal tersebut  menunjukkan bahwa potensi pemanfaatan pangan lokal sangat terbuka luas  termasuk untuk penyediaan pangan keluarga, termasuk untuk perbaikan gizi  Ibu hamil dan balita. Namun demikian ketersediaan bahan pangan yang  beraneka ragam tersebut belum dimanfaatkan secara maksimal sebagai bahan dasar Makanan Tambahan (MT).
Tujuan Umum dari kegiatan pertemuan persiapan pemberian PMT Lokal adalah
Seluruh  Balita Gizi kurang dan Ibu Hamil KEK mendapat Makanan tambahan berbahan pangan lokal sesuai dengan petunjuk teknis yang ada.
Tujuan Khusus : Meningkatnya Persentase balita gizi kurang mendapat makanan tambahan. Meningkatnya Persentase Ibu Hamil KEK mendapat makanan tambahan.
Adapun peserta pertemuan ini meliputi  Ka.UPTD puskesmas dan TPG Puskesmas dari 34 puskesmas di Kabupaten Lampung Timur serta Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung Timur dan Tim Penggerak PKK Kecamatan se-Kab.Lampung Timur dan 264 bidan desa.
Kegiatan dilaksanakan dalam tiga Angkatan dengan jumlah total peserta dan panitia adalah 370 orang.
(Red).